Apa Itu Event Marketing?

Selamat datang pada blog pribadi saya, kali ini saya akan membahas tentang Event Marketing, Event marketing adalah strategi pemasaran untuk mengenalkan bisnis dan usaha dengan jalan menjadi sponsor sebuah acara. Sehingga dengan demikian para peserta dalam acara tersebut akan mengenali dan tertarik dengan produk sponsor.

Adapun strategi ini merupakan salah satu strategi pemasaran bisnis yang layak Anda pertimbangkan. Apa lagi ada banyak jenis event marketing yang terbukti berhasil membuat bisnis menjadi lebih meningkat.

Tidak hanya menguntungkan bagi penyelenggara acara dan sponsor, event marketing juga dapat memperkaya wawasan para peserta. Kegiatan tersebut dapat menjadi sarana untuk saling menginspirasi, mengedukasi, dan memberikan pengalaman menarik bagi peserta.

Sejarah kaya dengan contoh-contoh jenius kreatif yang telah bermimpi melampaui batas-batas konvensional untuk mengembangkan kesadaran dan meningkatkan penjualan untuk acara mereka. Kita dapat belajar banyak dari aksi dan atraksi mereka yang unik dan terkadang keterlaluan.

Event merupakan sarana untuk memperkenalkan brand image sebuah produk secara langsung (Y Koh dan Jackson, 2006). Dengan memiliki brand image yang kuat, maka akan dapat membedakan perusahaan dengan pesaingnya, karena brand image suatu perusahaan tidak dapat disamakan dengan brand image perusahaan lain. Dengan menciptakan sebuah event, perusahaan bermaksud memberikan kesan mendalam terhadap konsumen, sehingga dapat meningkatkan brand image perusahaan.

Menurut Sneat dan Hoyle dalam Kennedy (2009) menjelaskan bahwa terdapat 3 dimensi sebuah event, yaitu:

Entertainment: menjelaskan bagaimana suatu event yang dilaksanakan memberikan manfaat yang baik terhadap peserta yang berkunjung dengan alasan memberikan hiburan dan merasakan langsung terhadap event yang diadakan.

Excitement: bagaimana peserta merasakan kebahagian, kepuasan, dan kesenangan dari acara yang diadakan dengan memberikan manfaat yang sangat baik dan mampu menciptakan semangat yang positif.

Enterprise: perusahaan membuat sebuah acara yang inovatif, kreatif, dan atraktif untuk menarik para peserta datang langsung, sehingga dapat mengetahui dan merasakan event.


Jenis Event Marketing Berikut ini adalah beberapa jenis event marketing :

1. Pameran Produk. Acara ini dilakukan untuk memperkenalkan berbagai produk perusahaan. Biasanya, pada suatu pameran akan ada banyak perusahaan lain yang bergabung. Pameran produk ini berhasil membantu 65% konsumen untuk memahami produk dengan lebih baik daripada iklan biasa. Anda bisa melakukan pameran produk ini dengan dua cara, yaitu menggelar event khusus atau sekedar menaruh produk baru Anda di toko.

2. Event Launching. Suatu perusahaan bisa membuat acara event marketing untuk memperkenalkan varian produk terbarunya. Tujuannya adalah guna memperkenalkan berbagai fitur yang ada varian baru tersebut. Biasanya akan ada seorang brand ambassador yang akan memperkenalkan produk tersebut ke publik. Baca Juga : Cara Membangun Advocacy Marketing Contoh dan Cara Menerapkan Transactional Marketing 

3. Workshop Seminar atau workshop itu tak hanya bermanfaat untuk membangun koneksi, tapi juga mengedukasi konsumen Anda di saat yang sama. Jenis experiential marketing ini menjadi salah satu yang paling populer. Apalagi bisa dilakukan baik secara offline maupun online. 

4. Konser Dalam dunia industri musik, konser merupakan salah satu cara yang ampuh untuk memperkenalkan album atau single milik seorang penyanyi atau pun band. Kegiatan promosi album ini dilakukan dengan menggelar acara konser atau tur. Keberhasilan akan konser ini bisa diukur dari berapa banyaknya tiket yang terjual dan juga penjualan album tersebut setelah diadakan konser. 

5. Konferensi Kebanyakan orang pasti akan menghubungkan event marketing ini dengan tujuan pendidikan. Event ini memang sangat identik dengan diskusi masalah ataupun isu tertentu dengan cara menghadirkan para pembicara yang profesional. Tujuannya adalah untuk menghimpun berbagai orang dengan goals yang sangat spesifik. 

6. Pop-up shop atau bazar Pop-up shop atau bazar adalah kegiatan saat perusahaan menjual produk mereka di lingkungan tertentu. Hampir sama dengan acara pameran, kegiatan ini bersifat sementara dan dalam jangka waktu beberapa hari. Acara seperti ini juga memungkinkan bagi perusahaanl untuk menjangkau target mereka melalui toko fisik yang dapat diakses oleh pelanggan.


Tips Menyewa Stand Bazar, Pameran, Expo

Salah satu strategi usaha yang saat ini banyak diterapkan yaitu menyewa stand pameran atau bazar UMKM di acara-acara tertentu. Pasalnya strategi yang satu ini banyak sekali keuntungan seperti halnya bisa mendapatkan prospek baru, keuntungan jumlah penjualan hingga strategi branding.

Namun untuk menyewa stand, ada beberapa yang harus diterapkan, karena jika memilih stand sembarangan bisa menimbulkan kerugian. Untuk lebih jelasnya terkait apa saja kerugian dalam kesalahan memilih bazar dan apa saja tipsnya, simak penjelasan ini.

Menyewa Stand Bazar, Pameran, Expo

Bazar, pameran, expo merupakan salah satu kegiatan yang sebenarnya sudah umum bagi semua masyarakat Indonesia. Apa pun itu jenisnya, kegiatan ini bisa diselenggarakan di mana pun dalam banyak momen. Jika berbicara mengenai bazar, pameran, expo, pastilah semuanya mengharapkan stand pameran yang ramai pengunjung. Disinilah pelaku usaha, membutuhkan sebuah stand. Menyewa stand dalam acara seperti bazar, pameran, expo, sudah menjadi salah satu strategi usaha.

Kerugian Memilih Stand Bazar, Pameran, Expo Asal-asalan

Saat ini, bisa dikatakan jika bazar, pameran, expo, sudah menjadi salah satu solusi terbaik bagi para pelaku usaha UMKM. Aktivitas ini bahkan sudah terbukti begitu efektif, dan sangat membantu para marketer atau pemasar untuk mengenalkan produk serta meningkatkan penjualannya.

Meskipun sebenarnya bisa dibilang kegiatan bazar, pameran, expo waktunya tergolong singkat yaitu sekitar kurang lebih 1-7 hari, namun jika dimaksimalkan dengan baik maka pasti bisa diperoleh konsumen yang cukup berpotensi untuk menjadi pelanggan tetap Anda.

Disamping itu, kegiatan ini pun akhirnya dibuat menjadi salah satu strategi marketing yang dikerjakan oleh penyelenggara dengan tujuan untuk mempertemukan penjual dengan si pembeli. Itulah mengapa, saat acara sedang berlangsung, maka suasana di sana pun akan ramai.

Akan tetapi, perlu diketahui jika dalam kegiatan ini, tingkat kesuksesan tergantung dari penyelenggaranya. Sehingga, jika salah dalam memilih stand dikarenakan penyelenggara yang kurang baik, maka banyak sekali kerugiannya. Seperti halnya berikut ini.

- Jika Anda memilih penyelenggara bazar yang tidak baik, bisa saja terjadi pembatalan sepihak.
- Tema bazar yang awalnya sudah ditentukan bisa saja berubah tanpa konfirmasi.
- Tanggal pelaksanaan bisa juga maju dan mundur tanpa adanya konfirmasi.
- Lokasi acara memungkinkan mengalami perpindahan tanpa kesepakatan penyewa stand.
- Acara tidak sesuai dengan rundown acara.
- Fasilitas yang tersedia tidak sesuai dengan biaya yang sudah dikeluarkan.

Comments